Borneohits.com – Penjabat (Pj) Bupati Barito Utara (Barut) Muhlis, menghadiri acara perpisahan siswa-siswi angkatan ke-63 Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Barito Utara yang digelar di Gedung Balai Antang, Muara Teweh, Rabu (9/4/2025). Kegiatan tersebut turut dihadiri unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD), perwakilan Kementerian Agama, orang tua murid, serta sejumlah tamu undangan lainnya.
Acara yang sekaligus dirangkai dengan khataman Alquran dan wisuda kelulusan kelas XII tahun pelajaran 2024-2025 ini berlangsung penuh haru dan kebersamaan.
Ketua Panitia, Ahmad Aufa Nabhan, dalam laporannya menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah mendukung suksesnya kegiatan tersebut. “Untuk sumber dana berasal dari iuran siswa-siswi kelas 12 MAN Barito Utara dan para donatur,” ungkapnya.
Dalam sambutannya, Pj Bupati Muhlis menyampaikan ucapan selamat kepada seluruh siswa yang telah menyelesaikan pendidikan di jenjang sekolah menengah atas. Ia berharap momentum kelulusan ini menjadi awal bagi para siswa untuk terus menata masa depan dan meraih cita-cita.
“Nantinya anak-anakku akan menjadi generasi penerus Barito Utara ke depan. Jangan pernah berhenti atau putus asa dalam mengejar cita-cita. Silakan cari informasi di perguruan tinggi yang dibiayai oleh pemerintah seperti STAN, STTD, STTPN dan lain sebagainya,” ucapnya.
“Dan jika ada yang berminat untuk mengabdi menjadi aparatur keamanan pertahanan dapat mendaftar pada Akademi Kepolisian, Akademi Militer serta jika jalur Bintara/Tamtama bisa mencari informasi di Kodim/Polres atau melalui website,” sambung Pj Bupati.
Lebih lanjut, Muhlis juga berpesan kepada MAN Barito Utara untuk terus melakukan inovasi di bidang pendidikan. Ia berharap sekolah dapat terus meningkatkan program-program yang ada, serta melahirkan terobosan ilmiah yang bermanfaat bagi pembangunan daerah.
“Saya berpesan untuk sekolah MAN Barito Utara untuk terus meningkatkan dan mengembangkan program pendidikan yang telah ada dengan melakukan inovasi tanpa henti, terobosan-terobosan ilmiah dalam pembangunan bangsa Indonesia pada umumnya dan masyarakat wilayah Barito Utara dalam kerangka otonomi daerah pada khususnya,” jelas Muhlis.
Acara perpisahan ini ditutup dengan suasana hangat penuh rasa syukur dan harapan, diiringi persembahan seni dari para siswa sebagai tanda perpisahan dengan almamater tercinta. (red)