Borneohits.com — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Barito Utara (Barut) menunjukkan kepedulian terhadap masyarakat yang terdampak banjir di wilayahnya. Melalui Penjabat (Pj) Bupati Barito Utara, Muhlis, bersama unsur Forkopimda, Asisten Setda, serta jajaran perangkat daerah, Pemkab Barito Utara menyerahkan bantuan bagi warga terdampak di Kecamatan Teweh Baru, Selasa (22/4/2025).
Penyerahan bantuan secara simbolis dilakukan di halaman Masjid Babussalam, Kelurahan Jambu, yang menjadi salah satu wilayah terdampak cukup parah akibat banjir yang melanda beberapa kecamatan di Barito Utara.
Dalam kesempatan tersebut, Pj Bupati Muhlis menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah bahu-membahu menangani dampak banjir, mulai dari BPBD, TNI, Polri, Disdamkarmat, relawan, hingga masyarakat yang turut membantu.
“Semoga bantuan ini dapat meringankan beban masyarakat kita yang terdampak banjir, dan saat ini alhamdulillah debit air Sungai Barito mengalami penurunan yang signifikan. Walaupun air sudah mulai surut, kita harus tetap waspada. Pemerintah melalui BPBD, Disdamkarmat, TNI, Polri, relawan, dan seluruh jajaran terkait terus melakukan upaya dalam menanggulangi banjir yang terjadi. Semoga musibah banjir ini dapat kita antisipasi secara bersama-sama ke depan,” ucap Muhlis.
Sementara itu, Camat Teweh Baru, H. Joni, dalam laporannya menyebutkan bahwa Kecamatan Teweh Baru menjadi salah satu wilayah yang cukup terdampak, dengan Kelurahan Jambu sebagai titik perhatian.
Ia menyebutkan, jumlah warga yang terdampak di wilayahnya mencapai 3.086 jiwa. “Terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Barito Utara, dalam hal ini Pj Bupati Barito Utara, yang telah berkesempatan mengunjungi wilayah kami dan memberikan bantuan kepada warga kami. Semoga bantuan ini dapat meringankan beban warga kami yang terdampak,” harap H. Joni.
Usai penyerahan bantuan, Pj Bupati Muhlis bersama rombongan melanjutkan kunjungan dengan meninjau langsung sejumlah lokasi pemukiman warga terdampak banjir di Kelurahan Jambu, guna memastikan kondisi terkini masyarakat dan upaya penanganan yang telah dilakukan. (red)