Borneohits.com – Pemerintah Kabupaten Barito Utara (Pemkab Barut) resmi membuka Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Lahei Barat Tahun 2025 yang digelar di aula kantor kecamatan setempat pada Senin (17/2/2025).
Kegiatan ini dibuka oleh Pj Bupati Barito Utara, Muhlis, melalui Asisten Bidang Pemerintahan Setda Barito Utara, Eveready Noor.
Musrenbang ini dihadiri oleh berbagai unsur pemerintahan, Wakil Ketua II DPRD Barito Utara Hj Henny Rosgiaty Rusli, tokoh masyarakat, perwakilan dunia usaha, serta insan pers.
Dalam sambutan tertulisnya, Pj Bupati Muhlis menekankan pentingnya Musrenbang sebagai forum strategis untuk merancang pembangunan yang lebih baik, partisipatif, dan tepat sasaran.
“Musrenbang ini menjadi wadah yang sangat penting bagi kita semua untuk menentukan prioritas pembangunan yang akan dilaksanakan pada tahun 2026. Melalui kegiatan ini, diharapkan bisa tercapai program-program yang mendukung kesejahteraan masyarakat, termasuk dalam hal penguatan ketahanan pangan dan peningkatan infrastruktur yang merata,” jelas Muhlis.
Ia juga menegaskan bahwa penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) tahun 2026 harus melibatkan seluruh pemangku kepentingan dari tingkat desa hingga kabupaten, agar perencanaan benar-benar mencerminkan kebutuhan masyarakat.
Lebih lanjut, Pj Bupati melalui Asisten Sekda mengajak dunia usaha untuk berkontribusi dalam pembangunan melalui program Corporate Social Responsibility (CSR), terutama di wilayah operasional mereka.
“Meskipun tidak semua usulan dapat terakomodir dalam APBD, Pemerintah Kabupaten Barito Utara akan terus berupaya untuk memastikan setiap usulan yang realistis dapat terwujud di tahun-tahun mendatang,” tambahnya.
Pemerintah juga berharap peserta Musrenbang aktif dalam menyampaikan aspirasi dan pemikiran guna menyusun rencana pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan.
“Musrenbang Kecamatan Lahei Barat ini menjadi salah satu tahap penting dalam penyusunan RKPD Kabupaten Barito Utara, yang akan dilanjutkan dengan forum gabungan perangkat daerah pada Maret 2025 mendatang,” pungkas Muhlis.
Kegiatan Musrenbang ini menjadi momentum penting untuk memperkuat sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta dalam mewujudkan pembangunan yang berorientasi pada kesejahteraan rakyat. (red)